Monday, May 24, 2010

Riasan untuk Menutupi Mata Lelah

Wanita Aplikasikan Maskara

VIVAnews - Tak peduli warna kulit atau bentuk wajah, mata Anda adalah fokus utama dari wajah. Jadi, ketika Anda lelah dan kurang tidur, maka akan sangat terlihat dari kondisi mata. Akibatnya bisa merusak penampilan.

Untuk menutupinya, ada enam cara yang bisa Anda lakukan.

1. Cerahkan mata

Berikan kesan cerah pada mata dapat dilakukan dalam hitungan detik, yaitu hanya dengan menggunakan eyeshadow putih atau eyeliner putih. Mata sehat tentu saja akan terihat lebih cerah di daerah tertentu, seperti sudut mata. Untuk mendapat kesan cerah sapukan warna putih tepat di sudut mata. Sapukan juga tepat di bawah tulang mata untuk membuat mata terlihat lebih terbuka.

2. Tutupi lingkaran hitam

Lingkaran hitam adalah tanda paling dominan dari mata lelah. Menurut Bobbi Brown, seorang penata rias, gunakanlah concealer yang berwarna kekuningan atau peach untuk menutupinya. Lalu, gunakan foundation di atas concealer.

3. Foundation di kelopak mata

Ketika menggunakan foundation, aplikasikan juga pada bagian atas dan bawah kelopak mata. Hal ini memang membuat warna kulit terlihat kontras dan mencerahkan mata. Pastikan mata tertutup ketika Anda menggunakannya untuk menghindari iritasi pada bola mata.

4. Hindari warna biru

Warna biru bisa membuat lingkaran hitam makin terlihat menonjol. Hindari menggunakan eyeshadow warna campuran biru, lavender, ungu, atau plum. Dengan menggunakan warna biru, mata Anda dapat terlihat seperti musang, karena lingkaran hitam jelas terlihat.

5. Permainan warna

Untuk membuat mata terlihat cerah dan cukup istirahat, gunakan juga warna yang cerah. Seperti kuning, pastel, atau hijau muda. Warna cerah dapat memberikan kesan cantik dan segar.

6. Hindari riasan berat

Jangan gunakan riasan yang berat, untuk menutupi mata lelah, karena justru membuatnya terlihat gelap. Hindari menggunakan eyeliner tebal warna hitam, maskara tiga lapis atau eyeshadow tiga warna.

Beragam Cara supaya Tak Lekas Pikun




JAKARTA, KOMPAS.com — Demensia umumnya dialami orang yang sudah berusia lanjut (lansia). Pemicunya adalah penurunan kemampuan fungsi otak sehingga melemahkan daya ingat. Maka dari itu, banyak lansia yang cenderung sering lupa, seperti lupa makan, lupa minum obat, lupa nama kerabat, atau bahkan lupa menyebut namanya sendiri.

Meski penyakit ini identik dengan faktor usia, masih ada cara pencegahannya. Namun, itu hanya bertujuan mengurangi laju kemunduran daya ingat. "Jadi, bukan berarti bisa menghilangkan datangnya demensia," kata Mulyadi Tedjapranata, Direktur Medizone Clinic, Jakarta.

Banyak cara meningkatkan daya ingatan di kalangan lansia. Salah satunya dengan menjalankan gaya hidup sehat sejak dini. Gaya hidup sehat ini meliputi kebiasaan tidur, makan, dan pengendalian berat badan.

Dalam hal makanan, sebagai contoh, jangan mengonsumsi lemak berlebihan. Konsumsi lemak berlebihan bisa menyebabkan gangguan sistem peredaran darah atau kardiovaskular yang berpotensi menimbulkan demensia.

Aktif bersosialisasi dengan lingkungan sekitar juga bisa mengurangi risiko kehilangan daya ingat. "Saat bersosialisasi kita tidak hanya mengingat yang pernah terjadi, tapi juga ada hal-hal baru yang dipelajari. Jadi, memberi penyegaran bagi otak," kata Rocsky Situmeang, dokter spesialis saraf di Siloam Hospital Karawaci.

Cara lain yang efektif meningkatkan daya ingat adalah rajin mengasah otak. Makin dilatih, otak kita pasti makin tajam. Melatih otak bisa dilakukan dengan berbagai aktivitas yang berhubungan dengan aspek kognitif, seperti membaca buku, mendengarkan musik, hingga menonton film.

"Bisa juga lewat permainan mengasah otak, seperti teka-teki silang,"
ucap Rocksy.

Meditasi juga cara yang ampuh buat meningkatkan daya ingat. Meditasi dipercaya dapat meningkatkan dehidroepiandrosteron. Ini adalah hormon yang penting untuk mengoptimalkan fungsi otak manusia.
"Dengan meditasi pikiran menjadi lebih fokus, rileks, dan mudah mengingat,"
kata Rocksy.

Melipat Baju Sesuai Kepribadian




Segala sesuatu yang kita lakukan mencerminkan kepribadian kita, termasuk bagaimana cara kita melipat baju.
Jamie Novak, penulis The Get Organised Answerbook menjabarkan
tiap tipe kepribadian seperti berikut ini. Meskipun Anda tidak mencuci dan menyeterika baju sendiri, Anda masih bisa mengamati kebiasaan Anda lewat bagaimana Anda menyimpan baju Anda. (Atau mengembalikan baju yang Anda coba sebelum dimasukkan ke dalam lemari).


Tipe pelipat baju yang rapi
Jika Anda...selalu melipat baju dan menumpuknya secara hati-hati dalam lemari baju.
Anda selalu tepat waktu, tidak pernah lupa ulang tahun teman dan mengarsip dokumen dengan rapi. Mengorganisir semuanya membuat hidup Anda terasa lebih mudah, namun juga membuat Anda sering merasa tegang. Coba bersantai dengan menyusun daftar kegiatan yang Anda ingin lakukan, tapi jangan segera dikerjakan!

Tipe penggulung baju
Jika Anda...menyimpan pakaian dengan cara menggulung tiap helai secara rapi.
Anda mengatur sebagian besar hidup Anda, tapi Anda bisa menerima sedikit jadwal yang terlewat. Anda merasa sulit bekerja cepat saat tidak dikejar deadline. Coba pikirkan kegiatan yang Anda lupakan, seperti buku resep yang sedang Anda buat sambil bersantai seperti nonton TV atau makan es krim.

Tipe kumpulkan dan lempar
Jika Anda...sama sekali tidak melipat baju usai dicuci.
Anda masih punya koper dari perjalanan bulan lalu yang belum dibenahi. Lemari pakaian Anda adalah jemuran, karena semua baju Anda tergantung di situ. Coba ubah kebiasaan ini dengan merapikan tas yang berserakan di kamar. Anda mungkin akan merasa lebih segar jika bisa melihat lantai kamar lagi.

http://mim.yahoo.com/yahooindonesia/p/jMTweoy/?cid=idtd

Wednesday, May 19, 2010

Plus Minus Melahirkan Dalam Air


Plus Minus Melahirkan Dalam Air

VIVAnews - Metode melahirkan di dalam air atau water birth semakin populer dan menjadi tren persalinan. Banyak yang merasakan manfaatnya. Selain mampu mereduksi rasa sakit, persalinan di dalam kolam berisi air hangat juga membuat ibu hamil memiliki tenaga lebih untuk mengejan.

Seperti dikutip dari Modernmom.com, beberapa penelitian bahkan mengklaim bahwa metode melahirkan dalam air juga bermanfaat bagi bayi yang akan dilahirkan.

Berdasar laporan Waterbirth Internasional, metode ini membutuhkan sebuah kolam bersalin khusus berisi air dengan suhu 95-100 derajat Fahrenheit. Sangat disarankan menghindari penggunaan bathtubs atau kolam anak kecil, karena sulit akan mempertahankan suhu yang tepat.


Berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang water birth.

Manfaat

Melahirkan di dalam air membantu ibu hamil merasa lebih rileks sehingga dapat mengurangi rasa sakit saat persalinan. Dalam rendaman air, kulit akan memiliki elastisitas lebih besar, sehingga memperkecil risiko robek pada jalan lahir bayi.

Melahirkan dalam air juga bermanfaat untuk bayi. Medium air memudahkan transisi bayi dari rahim, berisi cairan ketuban, ke dunia luar. Pendukung teknik ini mengatakan bahwa persalinan dalam air tak berbahaya. Bayi akan bernapas dalam air, karena dia tidak akan mulai menggunakan paru-parunya sampai dia dibawa ke udara dalam 10 detik pertama setelah lahir.

Kelemahan

Sebuah penelitian mengungkap kekhawatiran bahwa medium air akan membuat tali pusat menjadi kusut atau terkompresi, sehingga bayi kemungkinan akanterengah-engah dan menghisap air ke dalam paru-paru mereka.

Studi tahun 2002 yang dipublikasikan dalam jurnal kesehatan Pediatrics juga menyimpulkan bahwa persalinan dalam air meningkatkan risiko bayi tenggelam.

Situs Live Science menambahkan bahwa kelahiran dalam air tidak direkomendasikan oleh American College of Obstetricians and Gynecologists sebagai pilihan proses melahirkan yang layak. Persalinan dalam air dikhawatirkan memicu risiko pneumonia atau infeksi pada otak, dan serangan kekuarangan oksigen.

Risiko

Wanita dengan kondisi medis tertentu atau kehamilan rumit harus menghindari melakukan proses melahirkan di dalam air. Termasuk wanita dengan herpes, tekanan darah tinggi, wanita yang telah mengalami pendarahan tak terduga selama perjalanan kehamilan, wanita yang mengandung bayi kembar, dan ketika bayi dalam posisi sungsang. Melahirkan di dalam air juga tidak direkomendasikan untuk wanita yang masuk ke persalinan prematur.